Sabtu, 25 Agustus 2012

Tuhan pasti mengabulkan doa .....

Tuhan menjamin pengkabulan doa sesuai dengan yang Dia pilih untuk kita bukan menurut apa yang kita pilih/inginkan sendiri, dan pada saat yang Dia kehendaki bukan pada waktu yang kita inginkan karena Tuhan yang paling tahu keadaan diri kita. (Qs. 2:186, 40:60, 42:26)

Terkait dengan doa, yang sering menjadi kesalahan kita adalah : kita sering tidak sabar dengan ketentuannya (Qs.17:11) atau kita sering tidak istiqomah, keinginan yang kita panjatkan dalam doa sering berubah-ubah dan bahkan doa sering kita perlakukan sebagai garansi tanpa batas.

Tidaklah layak kita meragukan Tuhan karena sesungguhnya apa yang kita anggap sebagai tidak terkabulkannya doa sebenarnya berkaitan dengan diri kita sendiri, ada hijab antara antara apa yang kita inginkan dengan ketetapan pengkabulan doa yang Tuhan berikan. Hijab tersebut bisa berupa aib yang ada pada diri kita sehingga Tuhan menggantikan keinginan kita dengan menutup aib kita agar tidak diketahui orang lain atau mungkin saja keinginan kita tidak terwujud karena keadaan diri kita belum siap menerima apa yang kita inginkan dan mungkin juga karena keinginan kita buruk di mata Tuhan walaupun kita anggap itu sebagai keinginan yang baik dan bisa juga karena doa kita tertolak karena terhijab oleh sifat tercela kita. Wallahu'alam ....

Yang pasti adalah Tuhan memberikan sesuatu sesuai dengan ukuran Nya bukan berdasarkan kelayakan seseorang menurut dirinya sendiri sehingga tidak sepantasnya kita mempertanyakan kebijakan Tuhan sebab Tuhan berbuat menurut kehendak Nya bukan menurut kehendak kita sebagai hamba karena keinginan kita boleh jadi bercampur dengan hawa nafsu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar