Jumat, 20 Februari 2009

Gak Waras IIII

Pernah lihat orang yg gak waras ?
Atau pernah disebut gak waras ? atau bahkan mungkin merasa diri gak waras ?
Hihihihi ...... gak waras ya ? ....

Ketidakwarasan (istilah yg lebih manusiawi dari "gila") adalah sisi buruk manusia yg dpt disebabkan oleh 2 hal : 1) karena malfungsi otak (cacat otak), 2) karena kebodohan (ini kayaknya ketidakwarasan yg hakiki) ....... kira2 kita termasuk yg mana ya ? hehehehehe ......
Penyebab pertama sptnya bukan yg akan menjadi bahasan tulisan ini krn itu berhubungan dgn anatomi dan faal tubuh, terlalu science lah .... penyebab kedua sebenarnya yg sering kita temui di sekitar kita dan sebenarnya itu tdk perlu terjadi.

Bukti empiris membuktikan bahwa ketidakwarasan karena sebab kedua ini terjadi akibat dari adanya ketidakharmonisan antara pikiran (mind), perasaan (soul) dan gerak tubuh (body). Ketidakharmonisan ketiganya ini bersumber dari "soul" yg memiliki perasaan kecewa, frustasi, depresi, tamak, marah, dengki, dll penyakit hati lainnya. Soul memiliki perasaan ini akibat dari permainan "mind" manusia itu sendiri, dgn kata lain mind telah menjebak soul ke dalam suatu tekanan yg sangat berat karena mind selalu mengarahkan manusia utk rasional, sistematis & terukur. Dalam batasan2 tertentu rasionalitas, sistematika & ukuran sangat dibutuhkan dlm menjalani hidup tetapi salahnya semua diarahkan ke 3 dimensi tersebut, sehingga peran soul menjadi terabaikan, akibatnya "body" bergerak ke arah yg salah, krn body bekerja atas perintah mind dan seharusnya mind bekerja setelah terlebih dahulu berkolaborasi dgn soul. Soul yg seharusnya menjadi titik sentral. Semakin ketiganya tdk seimbang maka pada saat itulah manusia mengalami penurunan kewarasannya.

Kebodohan yg mengakibatkan kecewa, frustasi, depresi, tamak, marah, dengki, dll tsb adalah refleksi dari spektrum jiwa yg rendah yg akibatnya jiwa dijadikan sbg budak iblis (budak nafsu). Gimana supaya gak bodoh ? ....... bodoh banget sih ! ..... ya belajar !!!!!!!!
Tuhan telah mewajibkan umatnya utk belajar agar memiliki ilmu bahkan rasul telah menjelaskan dgn sabda2nya ttg pentingnya ilmu utk kehidupan.
Lha .... kok ada orang yg berilmu tetap saja tamak, dengki, dsb ? ..... hahahaha ..... aneh ya ..... bahkan semakin pinter semakin rakus, semakin pinter semakin sombong ... bla ... bla ... bla ...
Ya itu tadi ...... pinternya cuma di kepala (mind) bukan di hati (soul), manusia yg semacam ini lebih berbahaya !!!! karena mereka cenderung berlogika dgn kepintarannya shg membuat pembenaran2 sendiri ..... emang kita ini siapa ? kok berani2nya membuat alasan utk pembenaran padahal manusia itu gudangnya khilaf (salah), kebenaran yg sesungguhnya hanya datang dari Tuhan.

So ...... teruslah belajar agar bertambah ilmu, gunakan positive feeling, pertajam dgn positive thinking, lakukan dgn terus berusaha utk berbuat baik, dasari dgn niat yg tulus hanya kpd Tuhan, percayakan dgn pasrah apa yg akan terjadi kemudian dgn menerima apapun hasilnya, dan syukuri bahwa apapun hasilnya itulah yg terbaik buat kita saat itu. Just do it !

Salam ..........

Kamis, 12 Februari 2009

Hati2 dengan pikiran anda !

Mengapa manusia harus berpikir ? toh semuanya sudah disediakan oleh sang Maha Pencipta, tinggal di pilih saja kan ? Aha ! ternyata untuk memilih juga perlu berpikir, setelah dipilih masih harus berpikir juga pilihan itu mau diapakan lalu ....... berpikir lagi hasilnya gimana nanti......ya ..ya .. ya .. terus berpikir ...........

Berpikir adalah aktivitas otak yang di stimuli oleh hati dalam rangkaian yang mengikuti suatu sebab untuk mengetahui atau "menduga" yang tidak diketahui sebelumnya ..... hebat ya manusia !

Pangkal kebaikan dan keburukan ada dalam pikiran manusia karena kekuatan pikiran mampu mewujudkan dan membentuk apa yang diharapkan, sifat dasar manusia adalah mencintai kebaikan dan membenci keburukan ........ kebaikan dan keburukan itu manusia lah yang memilihnya .... maunya baik ya pasti jadinya baik, maunya buruk ....... tidak ada manusia yang mengharapkan keburukan !. Tapi ..... salahnya manusia adalah selalu menduga2 terhadap suatu hasil dari sesuatu sebab, dipikirnya baik padahal buruk, jadi kalau hasilnya buruk adalah karena pikirannya sendiri ! Di sini berlaku hukum sebab akibat, setiap sebab kebaikan akan mengakibatkan kebaikan dan setiap sebab keburukan akan mengakibatkan keburukan. Biasanya kalau hasilnya buruk manusia protes kepada sang Maha Pemberi, padahal Dia hanya memberikan apa yang kita harapkan ! ..... Mintalah, niscaya akan kuberi ... begitu kata Nya. So ..... salah siapa ? manusia kok bisa salah ya ? hahahaha ...... coba pikir lagi .... apa sih yang kita harapkan bagi diri kita ? untuk apa harapan itu ada ? selama harapan itu tidak diniatkan hanya untuk mengharap ridho Nya pasti manusia akan terjebak dalam pikirannya sendiri karena di dalam pikiran manusia syetan akan menggoda.

Jadi ..... hatilah2 terhadap apa yang anda pikirkan ! Gunakan hati untuk membantu berpikir, karena hati tidak pernah bohong .........